Cara setting SAG pada ForkAir Suspension MTB

 

Mau berbagai ilmu dikit, kebetulan maen MTB juga, semoga berguna bagi yg maen MTB.

Cara setting SAG :
1. Cara pertama lihat manual book, buka bagian psi recommeded, untuk bobot penyepeda 60 - 75kg biasanya pake 60 – 80 psi (saya pake cane creek dan RST First Platinum), ini hanya contoh ya karena beda merek standar rekomendasi beda untuk Psi-nya, jadi jangan di jiplak angka ini bisa salah nanti.


2.Ukur SAG, SAG (lendutan) adalah persentasi turun atau lendut dari posisi sepeda saat tidak dinaiki, dan dianaiki cyclist yg duduk di sadel dan kedua kaki terangakat ( beban 100% di tanggung sepeda). caranya? Ikat karet gelang atau 
cable ties, mentokin (lihat gb langsam), terus dudukin (jangan di enjot2) posisi ke dua kaki ga nginjek tanah, nah liat supensi yg enak mesti turun 10-20% dari panjang travel ( jarak main maximum supensi)..

 

3. Kalo ga bergerak kurangi tekanan angin (pake pompa khusus suspensi) misal dari tekananan asli 85psi turunin 80…. test naikin lagi….liat dia turun berapa %....lakukan pengetesan berulang2 sampe dapet 10-20% (lihat gb. Sag 20%). Lakukan dengan mekanik yg pengalaman melakukan adjust suspensi, atau ama temen yg pengalaman. Jangan lupa pake pompa khusus suspensi jangan pompa sembarangan bisa jebol klep dan seal suspensinya.

Manfaat :

Dengan mengukur SAG kinerja fork suspensi anda akan sangat maksimal, bisa bergerak naik turun sesuai dengan technologi travel yg tercantum, saat maen di trek dan loncat2 fork tidak akan mentok sampe jedug2, saat nanjak tidak terlalu bobbing dan keempukan, saat maen off road tidak terasa keras banget, jadi dapet ukuran  lembut kerasnya yg pas, sekali lagi ukuran ini standard, jika pengin lebih silahkan di adjust sesuai dengan kebiasaan Anda bermain sepeda MTB dan trek favorit Anda.

Berikut adalah data fork air suspensi yg saya pake, jika temen2 kebetulan memakai merk yg berbeda, silahkan di adjust sesuai dengan buku manual atau lihat dan fungsi knop2 atau tombol pada suspensi sehingga dapet hasil yg maksimal.

Info Tekanan Angin :
RST First Platinum (MTB XC)=

Berat 40-60kg = 50-70 psi,

60-80kg= 70-90psi

80-100kg =90-100psi

100-more = 120 psi MAX 140 psi.

RST Vogue Air (Cross Trek) :

Berat 45-60kg = 110psi,

60-75kg = 115-120psi,

75-90kg=120-130psi,

90-105kg=130-140psi

105-120kg=140-150psi

RST 
First air, Titan air, M29air(MTB XC) :

45-60kg=60psi,

60-75=60-80psi,

75-90kg=80-100psi,

95-105kg =100-120psi,

105-120kg=120-150psi.

RST Space (DJ) :

45-60kg= 5-10psi,

60-75kg= 1--25psi,

75-90kg=25-35psi,

95-105kg=35-45psi,

105-120kg=45-60psi.

RST Storm Air(DH) :

40-60kg=

30-40psi,

60-80kg=40-50psi,

80-100=50-60psi

Max = 80psi

SPEC Platinum-RL Platinum
STEERER : 28.6mm 7050 Aluminum 28.6mm 7050 Aluminum
CROWN PITCH : 130mm 130mm
CROWN : Aluminum , 
Powder coating in black or white Aluminum , Powder coating in black or white
STANCHION : 30mm 7050 Aluminum ,
Hard Anodize 30mm 7050 Aluminum ,Hard Anodize
CASTING : Magnesium Magnesium
ADJUSTMENT : A,R,C,RL A,R,C,L
FEATURES : Hyddraulic Rebound-adjust 
Remote Lock-out Air spring Hyddraulic Rebound-adjust Remote Lock-out Air spring
SYSTEM Oil ( R ) , Air ( L ) Oil ( R ) , Air ( L )
TRAVEL(mm) 80 , 100 mm 80 , 100 mm
BRAKE TYPE Disc,Disc & V-brake Disc,Disc & V-brake
WEIGHT(kgs)(w/200mm steerer) 1.50 1.45

Link album foto2 pendukung silahkan buka : http://bit.ly/fnizQS

Semoga berguna dan Selamat mencoba

 

Jenis Jenis Sepeda Gunung

Mengetahui Jenis Dari Sepeda Gunung

Jenis Jenis Sepeda Gunung sudah sangat familiar dengan masyarakat Indonesia. Terlebih lagi kebanyakan masyarakat Indonesia menggunakan beberapa sepeda jenis ini untuk sekedar bersepeda di kawasan perkotaan.

 

Namun pada dasarnya sepeda gunung merupakan sepeda yang dikhususkan untuk berjalan pada medan yang cukup berat.

 

Sepeda gunung muncul pertama kali pada tahun 1970-an oleh seorang pesepeda di perbukitan San Francisco. Sejak saat itu seluruh dunia mulai mengenal yang dimaksudkan dengan sepeda gunung.

 

Beberapa sepeda gunung memiliki ciri-ciri yang hamper sama, yaitu memiliki rangka sepeda yang kuat, ringan, bahkan ada yang terbuat dari serat karbon.

 

Selain itu sepeda gunung juga banyak yang menggunakan shock breaker [sebuah pegas/suspensi untuk meredam guncangan]. Ban yang digunakan pada sepeda gunung adalah ban yang memiliki cengkraman kuat dan rata – rata bergerigi, berikut 5 Jenis Sepeda Gunung dan Fungsinya.

 

 

5 Jenis Sepeda Gunung dan Fungsinya :

  • Cross Country Bike [XC]

Sepeda jenis ini merupakan jenis sepeda gunung yang diperuntukan bagi medan yang tidak terlalu ekstrem. Pada sepeda gunung jenis ini, kebanyakan hanya memiliki suspensi depan saja, atau bahkan tidak memerlukan suspensi sama sekali.

 

Desain rangka sepeda ini juga dibuat efisien dan optimal agar bisa mudah digowes pada saat tanjakan, di jalan aspal, ataupun di tanah pedesaan. Sepeda jenis ini juga sangat disarankan bagi para pemula yang baru ingin mencoba sepeda gunung.

 

Sepeda ini dirancang untuk jalur offroad dengan rintangan yang minim maupun menengah. Sepeda ini bisa disebut sebagai hard tail mountain bike yang memiliki suspensi di depan saja, dan juga full suspension yang memiliki dua suspense di bagian depan dan juga bagian belakang.

  • All Mountain Bike [AM]

Sepeda ringan yang juga merupakan perpaduan antara jenis sepeda XC [Cross Country] dan juga DH [Down Hill]. Desain sepeda ini juga sudah dikhususkan untuk melintasi alam yang lumayan berat seperti di dalam hutan, menaiki atau menuruni bukit, menjelajah medan offroad, hingga melintasi jalanan berbatu.

 

Sepeda jenis AM ini memiliki 2 suspensi untuk menahan guncangan yang akan terasa sedikit lebih berat disbanding dengan medan – medan lainnya. Suspensi yang digunakan pada sepeda ini bertujuan untuk menambah ketahanan dan juga kenyamanan bagi para penggunannya.

  • Free Ride Bike [FR]

Sepeda jenis ini merupakan sepeda yang digunakan biasanya untuk aksi ekstrem seperti melakukan lompatan tinggi, atau berkecepatan tinggi pada saat berada di medan pegunungan.

 

Meskipun memiliki rangka yang lebih kuat, sepeda jenis ini tidak terlalu lincah karena memiliki bobot yang lebih berat. Oleh karena itu, Free Ride ini sangat tidak disarankan untuk digunakan pada perjalanan jauh ataupun digunakan untuk medan tanjakan.

  • DownHill Bike [DH]

Sepeda jenis DownHill memiliki suspense ganda untuk meredam berbagai benturan terhadap medan yang sangat ekstrim ataupun ketika menuruni lereng dengan kecepatan tinggi dan juga dapat menikung dengan cukup stabil.

 

Desain sepeda ini dirancang sedemikian rupa agar para penggunanya dapat melaju dengan cepat, tapi tetap aman dan juga nyaman digunakan. Kenyamanan pada saat menggowes tidak terlalu dipikirkan dalam membuat sepeda gunung jenis ini, karena sepeda ini memang hanya dirancang untuk menuruni bukit, lereng atau gunung dengan kecepatan yang cukup tinggi.

 

Sepeda Downhill juga biasa digunakan pada perlombaan, sehingga dirancang agar memiliki kekuatan yang tinggi dan juga agar dapat melaju dengan cepat.

  • Dirt Jump Bike [DJ]

Pada awalnya sepeda ini dirancang untuk para remaja perkotaan bahkan ada sebagian yang merakit sepeda jenis ini sendiri. Para remaja menjadikan sepeda jenis ini juga sebagai alat transportasi yang juga dapat melaju cepat di jalan raya.

 

Sepeda ini hampir mirip dengan sepeda jenis BMX, tapi dengan bentuk yang lebih besar. Para remaja juga menggunakan sepeda ini sebagai alat untuk melakukan berbagai atraksi – atraksi ekstrem lainnya. Sepeda yang biasa disebut dengan trial atau urban ini sudah sangat terkenal di kalangan remaja termasuk di Indonesia. 

 

Jenis Helm Sepeda

Bersepeda sudah menjadi gaya hidup bagi masyarakat Indonesia saat ini. Terutama pada masyarakat perkotaan yang sudah semakin sadar akan arti kesehatan dan mencintai lingkungan. Seiring dengan semakin populernya penggunaan sepeda, maka asesoris sepedapun jumlah dan macamnya semakin banyak. Salah satu asesoris sepeda yang banyak dicari masyarakat adalah helm sepeda. Fungsi dari helm sepeda tidak hanya sebagai pelindung kepala bila terjadi kecelakaan, namun juga sebagai pelengkap gaya dalam bersepeda. jenis dari helm sepeda bermacam - macam. Begitu juga dengan harga helm sepeda.
 
Berikut ini adalah jenis helm sepeda:
 
# JENIS HELM SEPEDA:
 
1. ROAD HELMET
jenis helm ini didesign untuk penggunaan sepeda di jalan raya. Biasanya helm jenis ini memiliki berat yang cukup ringan namun tetap bisa melindungi kepala kita
 
 
 
 
 
2. COMMUTER / SPORT HELMET
Model helm sepeda ini mirip dengan jenis Road helmet tetapi bentuknya lebih bulat dan harganya juga lebih murah
 
 
 
 
3. MOUNTAIN BIKE HELMET
helm jenis ini biasa digunakan oleh para pengguna sepeda gunung. Sehingga tidak heran bila konstruksi serta bentuknya lebih kokoh karena medan gunung yang cukup berbahaya
 
 
 
 
 
4. DOWNHILL MOUNTAIN BIKE HELMET
Helm yang ini diperuntukkan bagi pecinta pengendara sepeda yang sering menghadapi medan jalan turunan sehingga keamanan bagian depan ajah dan kepala menjadi prioritas
 
 
 
 
 
5. BMX HELMET
Jenis helm ini memiliki bentuk yang bulat dan berfungsi melindungi bagian belakang serta samping kepala
 

Penyetelan Rem Cakram Mekanis


Beberapa hari lalu saya mengganti ban kedua roda sepeda saya. Setelah proses penggantian ban selesai, roda kembali saya pasang. Setelah roda terpasang dan sepeda saya coba, muncul suara heboh gesekan logam dari rem belakang. Wah, bingung, apa yang terjadi ya? Saya coba setel ulang roda. Suaranya masih ada meski tak seheboh sebelumnya. Saya lalu ingat bahwa rem harus disetel ulang.
Pada note ini saya ingin berbagi pengalaman saya dalam melakukan penyetelan rem cakram mekanis karena rem belakang sepeda saya adalah rem cakram mekanis. Sebelum melakukan penyetelan saya browsing mencari informasi tentang rem cakram, setelah dapat saya praktikkan. Alat yang dibutuhkan adalah dua kunci L yang berbeda ukurannya (saya nggak inget ukuran tepatnya).
Rem Cakram
Langkah-langkah selanjutnya:
  1. Mengendurkan baut pengikat "B" hingga kaliper dapat bergerak bebas ke arah samping.
  2. Menyisipkan potongan kertas karton di antara brake pad dan rotor bagian dalam, lalu kencangkan sekerup "D," sambil menjaga agar tidak terlalu kencang agar kertas karton yang disisipkan tadi tidak rusak. 
  3. Menarik tuas rem beberapa kali hingga penuh, lalu tanpa melepas tarikan pada tuas rem, mengencangkan kembali baut pengikat "B" secara bergantian. Maksudnya, tidak langsung satu baut (terdapat dua baut pengikat "B") dikencangkan sampai rapat, namun bergantian hingga diperoleh kerapatan sesuai rekomendasi buku manual.
  4. Mengatur jarak main rem dengan melakukan pengaturan pada barrel adjuster pada gambar "A." 
Sepeda lalu saya coba lagi, dan, bunyi-bunyian heboh sebelumnya tak terdengar lagi. 
Salam rem.

Perawatan Rem Sepeda



Tips Perawatan dan Perbaikan Rem Sepeda Gunung


Mengapa rem sangant peting dalam berkendara sepeda? Nah disini saya akan berbagi cerita tentang perawatan dan perbaikan rem sepeda. Rem (brake) merupakan komponen sangat penting dalam berkendara sepeda, sangat berbahaya jika sepeda yang anda gunakan tidak memiliki rem walaupun hanya satu rem belakangpun juga kurang menghendel, namun apabila Cuma rem depan saja malah berbahaya. Maka kita harus memakai rem depan dan belakang.Rem depan dan belakang sepeda yang anda gunakan itu membutuhkan perawat sehingga dapat berfungsi dengan maksimasl sehingga anda aman dalam berkendara sepeda.
Langkah-langkah mudah untuk perawatan perbaikan rem sepeda anda;
Persiapkan peralatan yang akan kita gunakan yaitu;
-          Toolset
-          Pelumas
-          Kain lap
-          Cairan pembersih(bensin/solar)
  1. Periksa kampas rem sepeda anda depan dan belakang, yang menggunakan tipe Disk brake(piringan rem) maupun tipe konvesional(V-brake).
    1. Disk brake ; cek kampas rem depan maupun belakang, pastikan ketebalan kampas masih mampu menempel pada piringan rem, jika tuas rim ditarik, sehingga masih bisa digunakan untuk bersepeda jauh.
    2. V-brake ; cek kampas rem depan maupun belakang, pastikan ketebalan kampas masih mampu menempel pada velg rem, jika tuas rim ditarik, sehingga masih mencukupi digunakan bersepeda jauh.
    3. Disk brake maupun V-brake ; pastikan kampas depan belakang bisa berkerja dengan bersaan sewaktu digunakan untuk berhenti di perjalanan maupun waktu penurunan.
  2. Apabila memiliki buku manual tentang perawatan rem, maka bisa digunakan sebagai acuan untuk melakukan perawatan terhadap rem sepeda anda. Namun apabila anda tidak memiliki buku manual tentang perawatan rem jangan khawatir, karena perawatan rem sepeda ini cukup mudah.
Pada dasarnya kedua jenis rem ini system kerjaanya hamper  sama, hanya saja berbeda pada bentuk dan letaknya.
  1. Untuk rem yang berjenis V-brake apabila kampas rem masih tebal namun tuas rem tidak berfungsi kemungkinan yang terjadi adalah pada pengaturan knob pada rem depan maupun belakang maka kita harus mengatur knob tersebut agar rem bisa digunakan dengan normal kembali. Cara mengatur pada knob;
Putar dan atur knob pengatur tarikan kabel baik depan maupun belakang, sesuaikan dengan kebutuhan anda pengguna sepeda pada saat melakukan pengereman. Tuas kanan dan kiri bisa kembali kebentuk normal apabila digunakan untuk melakukan pengeriman.
2. Untuk pengaturan knob disk brake levers anda memerlukan tools standard dan tang untuk mengencangkan knob.
  • Disk brake ini terlihat lebih sporty dibanding kan dengan V-brake, walaupun disk brake agak rumit pemasangan dan perawatannya namun apabila kita memasang ataupun memperbaikinya dengan benar pasti berhasil. Disk brake ini ada 2 macam dalam MTB sepeda gunung, yaitu ada yang menggunakan system cable rem namun ada juga yang sudah mengunakan system hidrolik.

Peringatan !
Jangan melumasi piringan rem maupun velg dengan oli, karena akan mengakibatkan sewaktu pengeriman tidak berhenti langsung namun masih berjalan walaupun berkurang kecepatannya namun membutuhkan waktu cukup lama. Sehingga sewaktu pengeriman mendadak maka tidak akan berhenti.
Apabila menggunakan kabel pastikan tuas rem ditarik, master rem dapat berkerja dengan benar. Pada saat tuas ditarik secara otomatis master rem berkerja dengan cara menekan campas rem bagian dalam sehingg kampas rem menjepit disk brake.
Jika kampas masih tebal namun rem tidak bisa bererja, kemungkinan kabel rem ada karatnya atau ada yang mengganjal sehingga apabila dilumasi bisa lancer kembali. Kabel rem bila melumasi jangan terlalu banyak, karena apabila pelumas bercampur dengan debu atau kotoran yang lain akan mengakibatkan kurang lancarnya kabel remnya. Sehingga mengakibatkan tarikan rem maupun gigik berat. Untuk menghindari hal tersebut maka kita harus merawat, cara mudah untuk merawat yaitu selalu membersihkan setelah digunakan bersepeda, setiap setelah digunakan kita juga mengecek seluruh keaadan sepeda apakah ada yang kurang pas dan nyaman waktu digunakan.
Atur knob pada tuas rem master rem, cek tuas ketika ditark kampas bisa menjepit  cakram atau veleg, jarak tuas dengan cakram maupun velg itu tidak terlalu jauh maupun terlalu dekat, sesuaikan dengan kondisi atau selera pengguna sepeda.

Untuk anda yang sudah menggunakan tipe hidrolik (minyak rem) pastikan minyak rem dalam kondisi selalu ada pada box master rem tuas (dekat handlebar) jika sisa sedikit segeralah isi dengan minyak rem standart yang banyak di jual. Pastikan Jika tuas di tarik kampas dapat menekan disc (cakram) dengan sempurna.Sama halnya untuk setingan knob model kawat maupun hidrolis.
Tips :
Jika kampas disk brake maupun V-brake anda masih terlihat bagus dan masih tebal akan tetapi apabila kita sewaktu melakukan pengeriman terdengar bunyi, maka kita lakukan perawatan dengancara; bersihkan kampas dan cakram dengan menyemprotkan WD-40 atau juga bisa dengan menggosok cakram dengan air sabun dan lap dengan besih, lakukan hingga bunyi hilang.

  1. Cara mengganti kampas rem disk brake dan V-brake yang sudah aus atau tipis
Hal yang harus dipersiapkan;
-          Siapakan kunci L (apabila menggunakan kunci L)
-          Peralatan standart lainnya.
-          Tools set
  1. Untuk melepas dan mengganti model rem V-brake cukup sederhana dan mudah, yaitu tekan kedua sisi dudukan kampas lepas kabel rem, setelah dudukan kampas rem sudah terlepas maka barulah kita lepas kampas rem bila mau diganti, melepas kampas rem dengan kunci L.
  2. Untuk mengganti kampas rem model disk brake, gunakan toolset untuk melepas roda depan dan belakang, lepaskan juga master rem sehingga anda dapat berleluasa untuk melakukan pembongkaran kampas rem, apabila masih ragu membongkarnya maka kita membutuhkan manual book untuk mempermudah anda dalam pembongkaran dan pemasangan.
  3. Untuk disc brake dengan master rem hidrolis anda perlu sedikit ketelitian di sini, pastikan ketika melepas master dari cakram jangan sampai tuas rem tertekan, karena akan membuang percuma minyak rem pada box minyak.Ikuti buku petunjuk dengan seksama untuk penggantian campas rem. Rem dengan teknologi hidrolis sudah ada yang menggunakan piston (seperti sepeda motor cakram) piston ini berfungsi menekan kampas rem.
Rawatlah selalu kebersihan kampas rem anda, cek selelu kondisi tuas, kabel dan minyak rem. Jika sepeda gunung anda habis di pakai di medan offroad dan banyak kotoran yang menempel segeralah bersihkan.
Komponen sepeda yang terawat akan memberikan kenyamanan dan keamanan ketika bersepeda.  Semoga bermanfaat bagi para pengguna sepeda.